Buku
Praktik Filantropi Islam di Perguruan Tinggi Indonesia : Islamisasi, Negaram dan Civil Society
Perkembangan filantropi Islam di Indonesia tidak terlepas dari fenomena filantropisasi pasca-Orde Baru yang juga merambah ke sektor perguruan tinggi. Semangat islamisasi, pengaruh modernisasi dan idealisme mengenai pencapaian keadilan dan kesejahteraan sosial mempercepat perkembangan, yang dilakukan oleh intelektual serta pegiat filantropi di perguruan tinggi, baik swasta maupun negeri, baik perguruan tinggi umum maupun keagamaan Islam.
Filantropi Islam di perguruan tinggi berkembang dengan memiliki karakteristik sedikit berbeda dengan yang berkembang di masyarakat atau berbasis komunitas. Praktik yang ada, ada sentuhan tradisi perguruan tinggi, di mana praktik dan kelembagaan yang ada agak dekat dengan riset, pengajaran, dan pengabdian, yang disebut tridarma perguruan tinggi.
Buku ini mencoba melakukan mapping kelembagaan filantropi di perguruan tinggi dan melihat tantangan dalam pengembangannya. Melalui buku ini, Penulis menemukan semangat praktik filantropi yang tinggi di lingkungan perguruan tinggi dengan adanya tujuh bentuk kelembagaan, dari laboratorium, sampai pusat dan yayasan, di samping aktivitas derma yang tidak terlembaga. Di balik keragaman, buku ini memperlihatkan bahwa ada kegamangan bentuk legalitas yang menjadi tantangan pengembangan filantropi di perguruan tinggi. Dalam kacamata teori civil society, fenomena filantropi di perguruan tinggi menunjukkan adanya kontestasi antara negara dan civil society. Kontestasi ini tidak saja di tataran nasional antara lembaga berbasis pemerintah dan masyarakat, tetapi juga para praktik filantropi di lingkup perguruan tinggi. Perkembangan filantropi perguruan tinggi ke depan akan tergantung bagaimana intelektual, pegiat filantropi, serta pemerintah mencari solusi bagi tantangan ini.
Tidak tersedia versi lain